LAPORAN PELATIHAN AI MASTERCLASS: PINTAR MEMBUAT BAHAN AJAR

Pelatihan AI Masterclass: Meningkatkan Keterampilan Guru dalam Membuat Bahan Ajar Interaktif

Dalam era digital yang terus berkembang, teknologi Artificial Intelligence (AI) telah menjadi salah satu inovasi yang paling berpengaruh di berbagai bidang, termasuk pendidikan. Kementerian Agama Republik Indonesia melalui Pusat Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Keagamaan (BMB PSDM Kemenag RI) menyelenggarakan Pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar untuk membantu tenaga pendidikan memanfaatkan teknologi AI dalam menyusun bahan ajar yang lebih interaktif dan efektif. Pelatihan ini dilaksanakan secara daring melalui platform Pintar (https://pintar.kemenag.go.id/) dari tanggal 17 hingga 21 Februari 2024.

Latar Belakang Pelatihan

Perkembangan teknologi AI memberikan berbagai kemudahan dan peluang bagi tenaga pendidikan untuk meningkatkan kualitas bahan ajar. Dengan memanfaatkan AI, proses pembuatan bahan ajar dapat dilakukan lebih efisien dan menarik, sehingga mendukung proses pembelajaran yang lebih interaktif dan adaptif. Pelatihan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam dan keterampilan praktis dalam penggunaan platform AI untuk membuat bahan ajar yang inovatif, sesuai dengan kebutuhan pembelajaran.

Sasaran utama pelatihan ini adalah tenaga pendidikan, termasuk guru, widyaiswara, dan dosen, terutama yang terlibat dalam penyusunan bahan ajar. Tujuannya adalah untuk meningkatkan keterampilan mereka dalam memanfaatkan teknologi AI dalam penyusunan bahan ajar, sehingga dapat menciptakan materi pembelajaran yang lebih menarik dan efektif bagi murid.

Materi Pelatihan

Pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar terdiri dari beberapa materi yang dirancang untuk memberikan pemahaman komprehensif tentang penggunaan AI dalam pendidikan. Berikut adalah rincian materi yang diajarkan dalam pelatihan:

1. Etika Penggunaan AI dalam Penyusunan Bahan Ajar

Materi Etika Penggunaan AI dalam Penyusunan Bahan Ajar difokuskan pada panduan etis dalam penggunaan teknologi AI, khususnya dalam menyusun bahan ajar. Peserta diajarkan untuk memastikan bahwa penggunaan AI tetap bertanggung jawab dan sesuai dengan prinsip-prinsip etika pendidikan. Pemateri dalam sesi ini adalah Dr. Achmad Zanuar Ansori, M.Ed., seorang widyaiswara dari Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya.

2. Pembuatan Bahan Ajar Visual Berbasis AI

Dalam materi Pembuatan Bahan Ajar Visual Berbasis AI, peserta diajarkan untuk membuat bahan ajar visual dengan menggunakan alat seperti Gitmind dan Mapify. Alat-alat tersebut membantu dalam menyusun peta konsep yang dapat meningkatkan pembelajaran visual. Pemateri dalam sesi ini adalah Abdul Rahim, S.E., seorang widyaiswara dari BDK Medan.

3. Pembuatan Bahan Ajar Cetak Berbasis AI

Materi Pembuatan Bahan Ajar Cetak Berbasis AI mengajarkan peserta untuk membuat modul atau bahan ajar cetak dengan menggunakan alat seperti ChatGPT dan Gemini. Alat-alat tersebut memudahkan proses penyusunan materi ajar berbasis teks, sehingga guru dapat lebih efisien dalam menyiapkan bahan ajar. Pemateri dalam sesi ini adalah Rahmadani, S.Pd., M.Pd., seorang widyaiswara dari BDK Ambon.

4. Pembuatan Bahan Ajar Interaktif Berbasis AI

Peserta diajarkan untuk membuat presentasi interaktif menggunakan aplikasi seperti Gamma dan Wepik. Aplikasi tersebut dapat meningkatkan keterlibatan murid dalam proses pembelajaran, sehingga materi yang disampaikan lebih menarik dan mudah dipahami. Pemateri dalam sesi ini adalah Sri Sunarti, M.Pd., seorang widyaiswara dari BDK Palembang.

5. Pembuatan Bahan Ajar Video Berbasis AI

Materi Pembuatan Bahan Ajar Video Berbasis AI mengajarkan peserta untuk membuat audio dengan aplikasi text to sound dan video pembelajaran dengan menggunakan animasi dan visualisasi yang kreatif menggunakan Animate Your Voice dan Canva. Alat-alat tersebut memudahkan proses penyusunan bahan ajar berbentuk video, sehingga guru dapat membuat materi pembelajaran yang lebih dinamis dan menarik. Pemateri dalam sesi ini adalah Riana Antika Amahoroe, S.Pd., M.Pd., seorang widyaiswara dari BDK Ambon.

Tujuan dan Manfaat Pelatihan

Tujuan utama dari pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar adalah untuk membekali peserta dengan pengetahuan dan keterampilan praktis tentang bagaimana memanfaatkan berbagai aplikasi AI dalam pembuatan bahan ajar yang inovatif. Dengan mengikuti pelatihan tersebut, diharapkan para tenaga pendidikan dapat:

1. Meningkatkan Kualitas Bahan Ajar

Dengan memanfaatkan teknologi AI, guru dapat membuat bahan ajar yang lebih menarik dan interaktif, sehingga murid lebih termotivasi untuk belajar.

2. Meningkatkan Efisiensi dalam Penyusunan Bahan Ajar

Proses pembuatan bahan ajar dapat dilakukan lebih cepat dan efisien dengan bantuan alat-alat berbasis AI, sehingga guru dapat lebih fokus pada proses pembelajaran.

3. Meningkatkan Keterlibatan Murid

Bahan ajar yang interaktif dan visual dapat meningkatkan keterlibatan murid dalam proses pembelajaran, sehingga materi yang disampaikan lebih mudah dipahami.

4. Meningkatkan Kompetensi Guru

Pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar juga bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menggunakan teknologi terkini, sehingga mereka dapat terus berkembang dan beradaptasi dengan perubahan zaman.

Dampak Pelatihan

Setelah mengikuti pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar, diharapkan peserta merasakan beberapa dampak positif, antara lain:

1. Menambah Kompetensi Guru

Pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar memberikan pengetahuan baru tentang penggunaan AI dalam pendidikan, sehingga guru dapat lebih kreatif dalam menyusun bahan ajar.

2. Memberikan Motivasi untuk Meningkatkan Mutu Pembelajaran

Dengan adanya Pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar, guru termotivasi untuk terus meningkatkan mutu pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi terkini.

3. Meningkatkan Kesadaran akan Pentingnya Pengembangan Diri

Pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar juga meningkatkan kesadaran guru akan pentingnya melakukan kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB), yang meliputi kegiatan pengembangan diri, publikasi ilmiah, dan karya inovatif.

4. Mendorong Kreativitas dan Inovasi

Guru semakin menyadari bahwa kesuksesan karir mereka sangat ditentukan oleh kreativitas dan inovasi yang mereka miliki. Pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar mendorong guru untuk terus berinovasi dalam menyusun bahan ajar.

Tindak Lanjut Pelatihan

Setelah pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar, peserta diharapkan dapat melakukan sosialisasi dan berbagi informasi tentang bahan ajar berbasis AI kepada rekan-rekan guru di madrasah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pembelajaran secara keseluruhan dan memastikan bahwa manfaat dari pelatihan ini dapat dirasakan oleh lebih banyak tenaga pendidikan.

Kesimpulan

Pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama melalui platform Pintar (https://pintar.kemenag.go.id/) merupakan langkah penting dalam meningkatkan kompetensi tenaga pendidikan di era digital. Dengan memanfaatkan teknologi AI, guru dapat membuat bahan ajar yang lebih interaktif, menarik, dan efektif, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan bermakna bagi murid. Pelatihan tersebut tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga mendorong guru untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pembelajaran.

Dengan adanya pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar, diharapkan tenaga pendidikan di Indonesia dapat lebih siap menghadapi tantangan di era digital dan terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di tanah air.

Sumber:

• https://pintar.kemenag.go.id/

• Laporan Pengembangan Diri Pelatihan AI Masterclass: Pintar Membuat Bahan Ajar, Kementerian Agama Republik Indonesia.